Sabtu, 25 November 2017

Ngobrol Bareng Netizen dan MPR RI, Bahas Empat Pilar Kebangsaan

Ketua MR RI - Zulkifli Hasan


Didik Calon Kandidat Pemimpin untuk mengerti wawasan kebangsaan agar mampu menjadi pemimpin yang taat konstitusi

-         Ketua MPR RI Periode 2014 – 2019, DR.(H.C) Zulkifli Hasan, SE., MM. –



Demikian sepenggal kalimat menohok yang di sampaikan oleh Ketua MPR RI Periode 2014 – 2019 Bapak. DR. (H.C) Zulkifli Hasan, SE., MM., dalam acara Ngobrol Bareng Netizen dan MPR RI yang di selenggarakan pada hari Minggu, 19 November 2017 bertepat di Swiss BelHotel Bandar Lampung

Acara kece yang terselenggara berkat kerjasama MPR RI dan Tapis Blogger menjadi semacam ajang reuni bagi para blogger Lampung yang tentunya reuni dan kopdar dengan tetap menyerap suatu ilmu bergizi sebagai bekal oleh-oleh berharga untuk di bawa pulang.

Proses Regristasi Peserta

Ajang temu Blogger Lampung

Ngobrol Bareng Netizen dan MPR RI

Ngobrol Bareng Netizen, adalah suatu gebrakan istimewa yang dilakukan oleh lembaga negara sekelas MPR RI melibatkan para netizen untuk bersama-sama mensosialisasikan beberapa program kerja, maupun falsafah dasar negara yang seharusnya diketahui secara baik dan seksama oleh seluruh warga negara Indonesia. Masyarakat seharusnya sudah faham betul bahwa Pancasila adalah dasar falsafah negara yang paling mendasar daripada sebuah ideologi. Sebagaimana sebuah seminar yang pernah saya ikuti di waktu lampau dengan mengundang pakar hukum tata negara Prof. Yusril Ihza Mahendra, di mana Beliau mengatakan bahwa Pancasila adalah “Filosofice grondslag” yang kurang lebih berarti bahwa Pancasila adalah dasar falsafah negara yang lebih mendasar daripada sebuah ideologi. Masih mengutip buah fikir Prof. Yusril, Pancasila adalah dasar negara yang merupakan landasan falsafah bernegara Indonesia dan itu merupakan suatu kesepakatan dari seluruh komponen bangsa Indonesia. Terlepas dari fakta bahwa tidak ada kata “Pancasila” di dalam pembukaan UUD NRI Tahun 1945 sehingga memicu perdebatan perlu ada dan tidaknya payung hukum  sebagai tindakan “penegasan” Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara. Kali ini saya tidak akan membahas sedikit-pun mengenai polemik tersebut, karena pada kesempatan ini saya justru tertarik membahas mengenai Empat Pilar MPR RI yang memang menjadi artis utama dalam “isu” saat Ngobrol Bareng Netizen dengan MPR RI kali ini.
Yandigsa - MC acara sekaligus memperkenalkan Tapis Blogger di hadapan MPR RI


Hadirin menyanyikan Lagu Indonesia Raya

Ka Biro Humas MPR RI - Siti Fauziah


Acara ngobrol bareng netizen di mulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan di lanjutkan sambutan oleh Ketua Panitia yang dalam hal ini di bawakan oleh Ibu Siti Fauziah, SE.,MM.  selaku Kepala Biro Humas MPR RI, di lanjutkan prakata oleh Bapak. Ma’ruf Cahyono, SH.,MH. Beliau yang dalam hal ini adalah Sekretaris Jendral MPR RI. Dalam prakatanya beliau menyebutkan bahwa telah terjadi kesepakatan adanya empat pilar penyangga kehidupan berbangsa dan bernegara. Yang kemudian di aaminkan oleh partai politik  dan organisasi kemasyarakatan untuk sama-sama berpegang teguh dan berusaha mempertahankan empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara tersebut. Dalam hal ini empat pilar yang dimaksud di implementasikan dalam penyusunan program kerja pelaksanaan kegiatan masing-masing parpol dan ormas.
Sekjend MPR RI - Ma'aruf Cahyono
Saya cukup terpana dengan sebuah puisi yang di bacakan oleh beliau dalam kesempatan ini, sebuah puisi berjudul MANIFESTO, puisi yang dengan mendengarkannya menjadi penggugah semangat kebangsaan kita, dan demikian lah puisi yang di bacakan oleh bapak Sekjend MPR RI tersebut :


MANIFESTO



Masih Indonesiakah kita

Setelah sekian banyak jatuh bangun

Setelah sekian banyak tertimpa dan tertempa

Setelah sekian banyak terbentur dan terbentuk



Masihkah kita meletakkan harapan di atas kekecewaan

Persatuan di atas perselisihan

Musyawarah di atas amarah

Kejujuran di atas kepentingan



Ataukah ke-Indonesia-an kita telah pudar

Dan hanya tinggal slogan dan gambar?



Tidak!!!



Karena mulai kini nilai-nilai kita lahirkan kembali

Kita bunyikan dan kita bumikan

Menjadi jiwa dan raga setiap manusia Indonesia



Dari Sabang sampai Merauke

Kita akan melihat lebih banyak lagi

Senyum ramah dan tegur sapa

Gotong royong dan tolong menolong

Kesantunan bukan anjuran tapi kebiasaan

Kepedulian menjadi dorongan



Dari terbit hingga terbenamnya matahari

Kita melihat orang-orang berpeluh tanpa mengeluh

Berkeringat karena semangat

Kerja keras karena ibadah

Ketaatan menjadi kesadaran

Kejujuran menjadi bagian harga diri dan kehormatan



Wajah mereka adalah wajah Indonesia yang sebenarnya

Tangan mereka adalah tangan Indonesia yang sejati

Keluhuran budi mereka adalah keluhuran Indonesia yang sesungguhnya



Hari ini kita gemakan, Ini Baru Indonesia



Entah siapakah yang mencipkatan pusi di atas, tapi untuk saya pribadi puisi ini semacam pembakar semangat karena seketika mendengarkan puisi ini di bacakan seolah-olah ada petir yang menyambar dan menjadi suntikan energi yang membakar rasa patriotik dan jiwa corsa saya untuk semakin mencintai negri Indonesia. Aaaaggghh keren bangetlah acara Ngobrol Bareng Netizen ini 😊
Ketua dan Sekjend MPR RI

Ketua MPR RI - Zulkifli Hasan

Bupati Lampung Selatan - Zainudin  Hasan

Istimewanya acaraNgobrol Bareng Netizen Lampung dengan acara serupa di kota lain, karen Lampung menjadi salah satu kota yang langsung di sambangi oleh Ketua MPR RI. Berbangga hati jika rasanya acara Ngobrol Bareng Netizen kali ini langsung di datangi oleh Ketua MPR RI Bpk. DR (HC) Zulkifli Hasan, SE., MM., dan satu fakta menarik adalah beliau yang juga putra asli Lampung. Banyak point penting yang menjadi catatan saya dalam sambutan yang di bawakan oleh beliau dalam acara Ngobrol Bareng Netizen kali ini, rasa-rasanya saya semacam flash back saat masih duduk di bangku sekolah dan mendapatkan pelajaran PMP maupun PPKn, karena setiap kata dan kalimat yang di tuturkan oleh beliau dalam acara Ngobrol Bareng Netizen kali ini sarat dengan nilai-nilai kebangsaan.

Di mulai dengan penggambaran nyata 4 (empat) permasalahan utama bangsa Indonesia saat ini :

1.     Kemiskinan

2.     Kesenjangan

3.     Korupsi

4.     Distrusi

Salah satu cara mengatasi permasalahan bangsa adalah dengan menjalankan dengan baik dan benar empat pilar bernegara kita. Masyarakat umum mungkin belum banyak yang faham dengan baik apa saja 4 (empat) pilar MPR RI dan bagaimana implementasi dasar dari setiap sila di dalam Pancasila. Dan disini-lah netizen berperan sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah, mendapat mandat khusus untuk bersama-sama mensosialisasikannya melalui tulisan-tulisan yang bermutu sehingga gelombang tsunami Hoax yang akhir-akhir ini semakin meluas dapat di imbangi melalui adanya berita dan tulisan yang sahih dan berasal dari sumber yang dapat di pertanggungjawabkan kebenarannya.

Berikut ini adalah Empat Pilar MPR RI :

1.     Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara

2.     UUD NRI Tahun 1945 sebagai konstitusi negara

3.     NKRI sebagai bentuk negara

4.     Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara

Implementasi Sila-sila Pancasila :

a.     Sila pertama (Ketuhanan Yang Maha Esa)

1)     Berhenti saling menyakiti, mulailah saling menghargai

2)     Berhenti saling merendahkan, mulailah menghormati perbedaan

3)     Berhenti takabur, mulailah bersyukur

b.     Sila kedua (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab)

1)     Stop marah-marah, mulailah bersikap ramah

2)     Berhenti memaki, mulailah memakai hati

3)     Berhenti curiga, mulailah menyapa

c.      Sila ketiga (Persatuan Indonesia)

1)     Berhenti bersiteru, mulailah bersatu

2)     Berhenti memaksakan, mulailah berkorban

3)     Berhenti mencari perbedaan, mulailah bergandeng tangan

d.     Sila keempat (Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan)

1)     Berhenti silang pendapat, mulailah mencari mufakat

2)     Berhenti besar kepala, mulailah berlapang dada

3)     Berhentilah bersilat lidah, mulailah bermusyawarah

e.     Sila kelima (Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia)

1)     Berhenti malas, mulailah bekerja keras

2)     Stop diskriminasi, mulailah toleransi

3)     Berhenti menang sendiri, mulailah berbagi

Sebagai bagian dari generasi milenium sudah seharusnya kita mengisi karya kita dengan konten-konten bernuansa positif dan membangun saja. Sebagaimana 3 (tiga) pesan utama yang disampaikan oleh Bpk. Zulkifli kepada generasi kids jaman now di sela-sela acara Ngobrol Bareng Netizen :

1.     Banggalah pada kontennya

Generasi muda harus faham betul tentang daerahnya, potensi apa saja yang harus diberdayagunakan dengan baik, maksimal dan bertanggungjawab dari daerah tempat ia berasal atau bermukim. Jangan jadikan potensi yang dimiliki daerahmu di kuasai atau di manfaatkan dengan tidak bijak

2.     Pahami sejarah

Dengan memahami sejarah harapannya generasi muda menjadi mahfum betulakan perjuangan generasi terdahulu dalam berburu kemerdekaan

3.     Milikilah ilmu

Jadilah generasi muda yang cerdas, cermat dan cekatan. Agar dengan ilmu yang di miliki mampu mengantarkan bangsa kepada masa depan yang jauh lebih baik lagi

Penanya saat Sessi Diskusi



All Blogger dalam acara Ngobrol Bareng Netizen dan MPR RI


Sudah saatnya kita berkeringat karena semangat, dan bekerja keras karena ibadah

Sudah saatnya Indonesia menjadi bangsa yang berdaya saing serta sanggup tegakkan badan

Dan saatnya kini kita manfaatkan teknologi demi memperluas jaringan agar semakin banyak hal positif yang dapat kembali kita bagikan untuk masyarakat luas


Swa Foto di antara puluhan blogger Lampung 😉



Sumbangkanlah sedikit usahamu untuk perbaikan, sebagai bhakti untuk negri





Bandar Lampung, 26 November 2017

Puspaning Dyah, menulis sebagai jalan mematik patriotisme

0 komentar:

Posting Komentar