Ketua MR RI - Zulkifli Hasan
|
|
Didik Calon Kandidat Pemimpin untuk
mengerti wawasan kebangsaan agar mampu menjadi pemimpin yang taat konstitusi
-
Ketua MPR RI Periode 2014 –
2019, DR.(H.C) Zulkifli Hasan, SE., MM. –
Demikian
sepenggal kalimat menohok yang di sampaikan oleh Ketua MPR RI Periode 2014 –
2019 Bapak. DR. (H.C) Zulkifli Hasan, SE., MM., dalam acara Ngobrol Bareng
Netizen dan MPR RI yang di selenggarakan pada hari Minggu, 19 November 2017
bertepat di Swiss BelHotel Bandar Lampung
Acara
kece yang terselenggara berkat kerjasama MPR RI dan Tapis Blogger menjadi
semacam ajang reuni bagi para blogger Lampung yang tentunya reuni dan kopdar
dengan tetap menyerap suatu ilmu bergizi sebagai bekal oleh-oleh berharga untuk
di bawa pulang.
|
Proses Regristasi Peserta |
|
Ajang temu Blogger Lampung |
|
Ngobrol Bareng Netizen dan MPR RI |
Ngobrol Bareng Netizen, adalah
suatu gebrakan istimewa yang dilakukan oleh lembaga negara sekelas MPR RI
melibatkan para netizen untuk bersama-sama mensosialisasikan beberapa program
kerja, maupun falsafah dasar negara yang seharusnya diketahui secara baik dan
seksama oleh seluruh warga negara Indonesia. Masyarakat seharusnya sudah faham
betul bahwa Pancasila adalah dasar falsafah negara yang paling mendasar daripada
sebuah ideologi. Sebagaimana sebuah seminar yang pernah saya ikuti di waktu
lampau dengan mengundang pakar hukum tata negara Prof. Yusril Ihza Mahendra, di
mana Beliau mengatakan bahwa Pancasila adalah “Filosofice grondslag” yang
kurang lebih berarti bahwa Pancasila adalah dasar falsafah negara yang lebih
mendasar daripada sebuah ideologi. Masih mengutip buah fikir Prof. Yusril,
Pancasila adalah dasar negara yang merupakan landasan falsafah bernegara
Indonesia dan itu merupakan suatu kesepakatan dari seluruh komponen bangsa
Indonesia. Terlepas dari fakta bahwa tidak ada kata “Pancasila” di dalam
pembukaan UUD NRI Tahun 1945 sehingga memicu perdebatan perlu ada dan tidaknya
payung hukum sebagai tindakan “penegasan”
Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara. Kali ini saya tidak akan membahas
sedikit-pun mengenai polemik tersebut, karena pada kesempatan ini saya justru
tertarik membahas mengenai Empat Pilar MPR RI yang memang menjadi artis utama
dalam “isu” saat Ngobrol Bareng Netizen dengan MPR RI kali ini.
|
Yandigsa - MC acara sekaligus memperkenalkan Tapis Blogger di hadapan MPR RI |
|
Hadirin menyanyikan Lagu Indonesia Raya |
|
Ka Biro Humas MPR RI - Siti Fauziah |
Acara
ngobrol bareng netizen di mulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia
Raya dan di lanjutkan sambutan oleh Ketua Panitia yang dalam hal ini di bawakan
oleh Ibu Siti Fauziah, SE.,MM. selaku
Kepala Biro Humas MPR RI, di lanjutkan prakata oleh Bapak. Ma’ruf Cahyono, SH.,MH.
Beliau yang dalam hal ini adalah Sekretaris Jendral MPR RI. Dalam prakatanya beliau menyebutkan
bahwa telah terjadi kesepakatan adanya empat pilar penyangga kehidupan
berbangsa dan bernegara. Yang kemudian di aaminkan oleh partai politik dan organisasi kemasyarakatan untuk sama-sama
berpegang teguh dan berusaha mempertahankan empat pilar kehidupan berbangsa dan
bernegara tersebut. Dalam hal ini empat pilar yang dimaksud di implementasikan
dalam penyusunan program kerja pelaksanaan kegiatan masing-masing parpol dan
ormas.
|
Sekjend MPR RI - Ma'aruf Cahyono |
Saya
cukup terpana dengan sebuah puisi yang di bacakan oleh beliau dalam kesempatan
ini, sebuah puisi berjudul MANIFESTO, puisi yang dengan mendengarkannya menjadi
penggugah semangat kebangsaan kita, dan demikian lah puisi yang di bacakan oleh
bapak Sekjend MPR RI tersebut :
MANIFESTO
Masih Indonesiakah kita
Setelah sekian banyak jatuh bangun
Setelah sekian banyak tertimpa dan tertempa
Setelah sekian banyak terbentur dan terbentuk
Masihkah kita meletakkan harapan di atas kekecewaan
Persatuan di atas perselisihan
Musyawarah di atas amarah
Kejujuran di atas kepentingan
Ataukah ke-Indonesia-an kita telah pudar
Dan hanya tinggal slogan dan gambar?
Tidak!!!
Karena mulai kini nilai-nilai kita lahirkan kembali
Kita bunyikan dan kita bumikan
Menjadi jiwa dan raga setiap manusia Indonesia
Dari Sabang sampai Merauke
Kita akan melihat lebih banyak lagi
Senyum ramah dan tegur sapa
Gotong royong dan tolong menolong
Kesantunan bukan anjuran tapi kebiasaan
Kepedulian menjadi dorongan
Dari terbit hingga terbenamnya matahari
Kita melihat orang-orang berpeluh tanpa mengeluh
Berkeringat karena semangat
Kerja keras karena ibadah
Ketaatan menjadi kesadaran
Kejujuran menjadi bagian harga diri dan kehormatan
Wajah mereka adalah wajah Indonesia yang sebenarnya
Tangan mereka adalah tangan Indonesia yang sejati
Keluhuran budi mereka adalah keluhuran Indonesia yang
sesungguhnya
Hari ini kita gemakan, Ini Baru Indonesia
Entah siapakah yang mencipkatan pusi di atas, tapi
untuk saya pribadi puisi ini semacam pembakar semangat karena seketika
mendengarkan puisi ini di bacakan seolah-olah ada petir yang menyambar dan
menjadi suntikan energi yang membakar rasa patriotik dan jiwa corsa saya untuk
semakin mencintai negri Indonesia. Aaaaggghh keren bangetlah acara Ngobrol Bareng Netizen ini 😊
|
Ketua dan Sekjend MPR RI |
|
Ketua MPR RI - Zulkifli Hasan |
|
Bupati Lampung Selatan - Zainudin Hasan |
Istimewanya acaraNgobrol Bareng Netizen Lampung dengan acara serupa di kota lain, karen Lampung menjadi salah satu kota yang langsung di sambangi oleh Ketua MPR RI. Berbangga
hati jika rasanya acara Ngobrol Bareng Netizen kali ini langsung di datangi oleh Ketua MPR RI Bpk. DR (HC) Zulkifli Hasan, SE., MM., dan satu fakta menarik adalah beliau yang juga putra
asli Lampung. Banyak point penting yang menjadi catatan saya dalam sambutan
yang di bawakan oleh beliau dalam acara Ngobrol Bareng Netizen kali ini, rasa-rasanya saya semacam flash back saat masih
duduk di bangku sekolah dan mendapatkan pelajaran PMP maupun PPKn, karena
setiap kata dan kalimat yang di tuturkan oleh beliau dalam acara Ngobrol Bareng
Netizen kali ini sarat dengan nilai-nilai kebangsaan.
Di mulai
dengan penggambaran nyata 4 (empat) permasalahan utama bangsa Indonesia saat
ini :
1. Kemiskinan
2. Kesenjangan
3. Korupsi
4. Distrusi
Salah
satu cara mengatasi permasalahan bangsa adalah dengan menjalankan dengan baik
dan benar empat pilar bernegara kita. Masyarakat umum mungkin belum banyak yang
faham dengan baik apa saja 4 (empat) pilar MPR RI dan bagaimana implementasi
dasar dari setiap sila di dalam Pancasila. Dan disini-lah netizen berperan sebagai
perpanjangan tangan dari pemerintah, mendapat mandat khusus untuk bersama-sama
mensosialisasikannya melalui tulisan-tulisan yang bermutu sehingga gelombang
tsunami Hoax yang akhir-akhir ini semakin meluas dapat di imbangi melalui
adanya berita dan tulisan yang sahih dan berasal dari sumber yang dapat di
pertanggungjawabkan kebenarannya.
Berikut
ini adalah Empat Pilar MPR RI :
1. Pancasila sebagai Dasar dan
Ideologi Negara
2. UUD NRI Tahun 1945 sebagai
konstitusi negara
3. NKRI sebagai bentuk negara
4. Bhineka Tunggal Ika sebagai
semboyan negara
Implementasi
Sila-sila Pancasila :
a. Sila pertama (Ketuhanan Yang
Maha Esa)
1) Berhenti saling menyakiti,
mulailah saling menghargai
2) Berhenti saling merendahkan,
mulailah menghormati perbedaan
3) Berhenti takabur, mulailah
bersyukur
b. Sila kedua (Kemanusiaan yang Adil
dan Beradab)
1) Stop marah-marah, mulailah
bersikap ramah
2) Berhenti memaki, mulailah
memakai hati
3) Berhenti curiga, mulailah
menyapa
c. Sila ketiga (Persatuan
Indonesia)
1) Berhenti bersiteru, mulailah
bersatu
2) Berhenti memaksakan, mulailah
berkorban
3) Berhenti mencari perbedaan,
mulailah bergandeng tangan
d. Sila keempat (Kerakyatan yang
dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan)
1) Berhenti silang pendapat,
mulailah mencari mufakat
2) Berhenti besar kepala,
mulailah berlapang dada
3) Berhentilah bersilat lidah,
mulailah bermusyawarah
e. Sila kelima (Keadilan Sosial
Bagi Seluruh Rakyat Indonesia)
1) Berhenti malas, mulailah
bekerja keras
2) Stop diskriminasi, mulailah
toleransi
3) Berhenti menang sendiri,
mulailah berbagi
Sebagai
bagian dari generasi milenium sudah seharusnya kita mengisi karya kita dengan
konten-konten bernuansa positif dan membangun saja. Sebagaimana 3 (tiga) pesan
utama yang disampaikan oleh Bpk. Zulkifli kepada generasi kids jaman now di sela-sela acara Ngobrol Bareng Netizen :
1. Banggalah pada kontennya
Generasi muda harus faham betul tentang daerahnya, potensi
apa saja yang harus diberdayagunakan dengan baik, maksimal dan bertanggungjawab
dari daerah tempat ia berasal atau bermukim. Jangan jadikan potensi yang
dimiliki daerahmu di kuasai atau di manfaatkan dengan tidak bijak
2. Pahami sejarah
Dengan memahami sejarah harapannya generasi muda menjadi
mahfum betulakan perjuangan generasi terdahulu dalam berburu kemerdekaan
3. Milikilah ilmu
Jadilah generasi muda yang cerdas, cermat dan cekatan. Agar dengan
ilmu yang di miliki mampu mengantarkan bangsa kepada masa depan yang jauh lebih
baik lagi
|
Penanya saat Sessi Diskusi |
|
All Blogger dalam acara Ngobrol Bareng Netizen dan MPR RI |
Sudah
saatnya kita berkeringat karena semangat, dan bekerja keras karena ibadah
Sudah
saatnya Indonesia menjadi bangsa yang berdaya saing serta sanggup tegakkan
badan
Dan saatnya
kini kita manfaatkan teknologi demi memperluas jaringan agar semakin banyak hal
positif yang dapat kembali kita bagikan untuk masyarakat luas
|
Swa Foto di antara puluhan blogger Lampung 😉 |
Sumbangkanlah
sedikit usahamu untuk perbaikan, sebagai bhakti untuk negri
Bandar
Lampung, 26 November 2017
Puspaning
Dyah, menulis sebagai jalan mematik patriotisme